Tips Menghadapi Kondisi Cuaca Ekstrim Saat Berkendara

25 September 2021 Oleh Jlcmobil

Tips Berkendara Dalam Kondisi Cuaca Ekstrim

Menghadapi kondisi cuaca yang ekstrim, tentunya hal ini cukup bermasalah karena bahaya yang mengintai. Jika Anda masih di rumah, Anda mungkin menunda perjalanan, tetapi saat berkendara dalam kondisi cuaca ekstrem, Anda harus lebih berhati-hati dan waspada.

Waktu adalah salah satu hal yang paling tidak terduga. Saat cuaca cerah, bisa tiba-tiba berubah menjadi hujan atau bahkan menjadi ekstrim. Untuk kondisi cuaca ekstrim ada beberapa jenis, seperti hujan lebat disertai angin kencang yang dapat menyebabkan pohon tumbang atau muncul genangan air.

Pohon yang tumbang dapat mengenai objek lain di dekatnya, seperti bangunan, kendaraan, dll. Kondisi cuaca yang terjadi, sebaiknya Anda berada di tempat yang aman dan jauh dari bahaya yang tidak diinginkan.

Tips berkendara dalam kondisi cuaca ekstrim Seperti diketahui, hujan lebat dan angin kencang merupakan fenomena alam yang tidak bisa diprediksi kapan dan dimana. Namun, ada potensi bahaya seperti tanah longsor, pohon tumbang dan benda jatuh lainnya.

Saat mengendarai mobil, Anda perlu berhati-hati saat berada dalam kondisi cuaca ekstrem. Berikut adalah beberapa Tips Berkendara  ketika Anda berada dalam kondisi cuaca ekstrim yang disebutkan di halaman Auto2000.

1. Menunda Perjalanan

Untuk mengetahui perkiraannya, Anda bisa melihat secara online. Jika di jalur yang Anda tempuh ternyata hujan deras disertai angin kencang, sebaiknya tunda dulu perjalanannya.

Selain itu, Anda juga dapat melihat media sosial, biasanya orang-orang yang tinggal di tempat kejadian memposting video atau berita terkini tentang apa yang sedang terjadi.

Dengan menunda perjalanan, Anda akan terhindar dari kemacetan atau risiko bahaya seperti tertimpa pohon tumbang.

2. Melakukan Pemberhentian Sejenak

Namun saat berada di jalan dan tiba-tiba cuaca menjadi ekstrim seperti hujan deras dan angin kencang, sebaiknya berhenti dulu. Tunggu hingga angin reda dan hujan berhenti sebelum melanjutkan perjalanan.

3. Berhenti Di Tempat Yang Aman

Saat berhenti, Anda harus mencari tempat yang aman di mana tidak ada risiko pohon tumbang atau banjir. Dalam hal ini, Anda dapat memarkir kendaraan di tempat yang luas.

Jangan parkir di bawah papan pengumuman, pohon tinggi, atau benda lain yang dapat berisiko jatuh jika terkena angin. Tidak hanya itu, jangan sampai ke bawah tebing karena ada kemungkinan longsor.

4. Tetap Waspada Dengan kondisi Sekitar

Jika Anda melanjutkan perjalanan karena belum menemukan tempat yang aman, maka berhati-hatilah dan fokuslah pada kondisi sekitar.

Waspadai benda bergerak agar Anda dapat mengambil tindakan yang tepat saat terjadi sesuatu yang berbahaya. Juga, saat berkendara dalam kondisi cuaca ekstrim dan ada penumpang di dalam mobil, mintalah kerjasama dengan melihat ke samping dan ke belakang.

Dengan cara ini semuanya bisa terpantau 360 derajat dan bisa lebih aman selama perjalanan mobil sampai menemukan tempat yang aman.