27 Agustus 2021 Oleh Jlcmobil
Maruti Suzuki dan Toyota berkolaborasi
menciptakan mobil hybrid untuk pasar India. Menariknya, mobil hybrid ini akan
menjadi model yang bisa mengisi dayanya sendiri alias tidak bergantung pada
pengisian daya eksternal.
Itu artinya, mobil hybrid Toyota-Suzuki
memiliki teknologi yang mirip seperti kepunyaan Nissan Kicks e-Power.
Dilansir dari Gaadiwaadi, mobil ini tidak sama
seperti kendaraan hybrid lainnya yang ditopang tenaga baterai, melainkan
ditenagai oleh pembakaran internal yang bekerja bersama motor listrik. Baterai
diisi melalui mesin, bukan dari sumber daya eksternal.
Dengan begitu motor listrik berperan juga
untuk menghemat konsumsi bahan bakar, sekaligus mengurangi emisi knalpot.
Selain itu juga bisa bertindak sebagai penambah tenaga.
Teknologi ini tentu menjadi jawaban atas
persoalan infrastuktur pengisian daya mobil listrik di India.
"Kami berencana untuk mendapatkan lebih
banyak umpan balik konsumen tentang pola penggunaan, dll. Hingga infrastruktur
pengisian daya tumbuh di India, Anda akan membutuhkan mesin pengisian daya
sendiri, jadi untuk itu, kami akan menggunakan kendaraan listrik hibrida,"
kata Rahul Bharti, Direktur Eksekutif Maruti Suzuki.
Tahap Pengujian
Lebih lanjut, Rahul Bharti mengungkapkan bahwa
prototipe mobil canggih tersebut dijadwalkan memasuki tahap pengujian awal
bulan depan. Sementara itu, mobil ini rumornya akan debut pada tahun 2025.
Sekadar informasi, Nissan Kicks e-Power ditopang dengan mesin bensin 3-silinder 1.200 cc. Mesin ini menyokong baterai
Lithium-ion dan motor listrik bertenaga 129 ps dan torsi puncak 260 Nm.
Uniknya, mesin bensin Nissan Kicks e-Power
hanya bertugas untuk mengisi baterai. Karena itu, pemilik tak perlu repot-repot
melakukan charging eksternal. Terkait harganya, Nissan Kicks e-Power di Indonesia
dijual Rp471 juta.