20 Januari 2022 Oleh Jlcmobil
Kehadiran Hyundai Staria bisa menjadi salah
satu alternatif bagi calon konsumen yang membutuhkan sebuah MPV premium.
Setelah enam bulan resmi dipasarkan, simak seberapa laris produk dari pembuat
mobil asal Korea Selatan ini.
Berdasarkan data Gabungan Industri
Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Hyundai Staria rupanya cukup berhasil
mencuri perhatian.
Walaupun belum mampu menyamai torehan Toyota Alphard yang selama ini merajai segmen MPV premium, namun Hyundai Staria
berhasil merangsek ke posisi 3 besar sepanjang 2021.
Dari data wholesales (pabrikan ke diler),
Hyundai Staria berhasil terdistribusi 237 unit. Sedangkan posisi kedua ada Toyota
Vellfire dengan 312 unit.
Sementara itu posisi Toyota Alphard
sepertinya belum bisa tergantikan. Model ini berhasil terdistribusi sebanyak
3.327 unit.
Posisi keempat dan kelima ditempati Honda
Odyssey dan KIA Carnival yang masing-masing terdistribusi 185 unit dan 11 unit.
Secara keseluruhan, Gaikindo melaporkan
hasil penjualan mobil baru di Indonesia sepanjang 2021, yaitu 887.202 unit,
naik 66,7 persen dari 2020 yang mencapai 532.027 unit secara wholesales.
Penjualan retail (diler ke konsumen)
sepanjang 2021 juga tidak jauh berbeda, di mana tercatat 863.348 unit, naik
50,3 persen dari penjualan retail 2020 sebanyak 578.321 unit.
Hasil penjualan sepanjang 2021 mendekati
proyeksi penjualan Gaikindo, yakni 900 ribu unit.