15 September 2021 Oleh Jlcmobil
PT Honda Prospect Motor (HPM) menjelaskan
bahwa seluruh produksi mobil Honda yang dijual di Indonesia menggunakan
komponen semikonduktor. Salah satu yang terkena dampak krisis chip ini adalah
Honda Brio.
Itu dibenarkan langsung oleh Direktur
Inovasi Bisnis, Penjualan, dan Pemasaran PT HPM Yusak Billy. Dirinya
menjelaskan, produksi mobil Honda Brio menjadi yang paling terpengaruh akibat
kelangkaan semikonduktor secara global.
"Produk yang selama ini memiliki
tingkat produksi tinggi seperti Honda Brio memang saat ini lebih terlihat
dampaknya dibanding produk lainnya," kata Billy, dikutip dari Bisnis.
Masalah krisis chip ini sendiri memang
tidak dialami Honda saja. Namun beberapa merek ternama di dunia juga mengalami
hal serupa, termasuk Toyota Motor Corp.
Beberapa hari lalu, Toyota mengabarkan
bahwa perusahaan telah mengurangi produksi mobilnya sebanyak 300.000 akibat
keterbatasan semikonduktor. Tak hanya soal krisis chip, pemangkasan produksi
ini juga mereka lakukan karena pandemi yang masih melanda wilayah Asia
Tenggara.
Sekedar informasi tambahan, Toyota
dikabarkan sangat bergantung pada pabrik-pabrik penghasil komponen di Asia
Tenggara, khususnya di Malaysia dan Vietnam. Itu terjadi ketika mereka tak bisa
mendapatkan pasokan suku cadang dari pabrik lain.