25 Oktober 2021 Oleh Jlcmobil
Jadwal peluncuran untuk Maserati Grecale,
yang sebelumnya ditetapkan akan membutuhkan tempat di atas tahun 2021,
dilaporkan dimundurkan untuk waktu yang tidak diketahui.
Keterlambatan peluncuran Maserati Grecale
di dunia sendiri kabarnya disebabkan oleh masalah rantai pasokan, salah satunya
adalah chip semikonduktor.
Kekurangan semikonduktor baru-baru ini
telah menjadi masalah paling luas di banyak sektor industri global, serta
produksi kendaraan dunia.
Salah satu merek yang terpengaruh adalah
Maserati, yang sebelumnya menjadwalkan peluncuran Maserati Grecale pada
Desember 2021.
Berkat kekurangan semikonduktor tersebut,
Maserati sempat kesulitan menutup metode perakitan SUV terbarunya.
Kehadiran Maserati Grecale memang sempat
ramai dibicarakan, bahkan sejumlah fotonya telah beredar di internet dengan
tampilan semi-terselubung.
Beberapa komponen dari adik perempuan
Maserati Levante ini cukup jelas terlihat meski masih ada beberapa hal yang
belum dipublikasikan hingga saat peluncurannya.
“Karena kekurangan semikonduktor, jumlah
produksi tidak akan memungkinkan AS untuk merespons dengan baik permintaan
dunia yang diharapkan.
Maserati terus beroperasi dengan susah
payah meskipun masalah penyediaan suku cadang melanda seluruh industri
transportasi,” sama juru bicara Maserati.
Pabrikan berencana meluncurkan Maserati
Grecale untuk mengisi kekosongan di bagian SUV kompak mewah di bawah model
Levante.
Selain itu, Grecale juga disebut-sebut
sebagai SUV pertama Maserati yang akan menggunakan mesin listrik dan
menggunakan platform yang sama karena pecinta Alfa Stelvio.
Bahkan kendaraan ini juga dipastikan akan
dibuat di pabrik yang sama dengan Alfa Romeo Stelvio dalam permainan kartu FCA,
Italia. Kabarnya, event dan produksi Maserati Grecale ini menelan investasi
hingga 800 juta euro atau setara Rp tiga belas triliun.
Hingga saat ini, citra Maserati Grecale
telah melewati berbagai uji kelayakan dan kinerja yang dimulai awal tahun ini.
Tes yang sebanding dengan tes jalan,
sirkuit dan kondisi jalan lintas negara yang intensif juga tidak luput dari
daftar tes. Selain itu, pabrikan juga berencana memasukkan fitur terbaru,
khususnya konektivitas antarmuka manusia-mesin.
Selain memberikan varian elektrik, Maserati
Grecale juga akan menghadiahkan beberapa model dengan varian mesin yang khas.
Ferrari adalah penyedia mesin V6 2.9 liter
yang menghasilkan 503 H.P. DAN menggunakan sistem penggerak roda belakang yang
diambil dari MC20.
Mesin tersebut dapat dikawinkan dengan
sistem penggerak otomatis 8-percepatan yang juga tersedia di pasaran di
Levante.
Maserati Grecale yang memiliki dimensi
lebih kompak dari Levante secara tidak langsung akan menjadi tandingan Porsche
Macan. Jika Anda bermain di segmen ini, tampaknya nilai resmi akan berkisar
antara Rp 2,5 - 3,5 miliar bertaruh pada varian tersebut.