01 Desember 2021 Oleh Jlcmobil
Baru-baru ini mobil terbakar di sekitar km
87 tol Cipularang arah Bandung yang menimpa SUV Chevrolet Captiva.
Menurut data jarang ada penyebab tunggal
dalam kebakaran mobil, melainkan kombinasi, seperti human error, mekanis, dan
kimia.
Tempo memberikan tips menghindari mobil terbakar agar pengemudi tak mengalami musibah serupa Chevrolet Captiva.
Berikut tips dari berbagai sumber hari ini
yang bisa anda lakukan
1.
Jangan Simpan Barang Mudah Terbakar di Mobil
Berbagai barang dengan bahan aktif tertentu
seperti tinner, parfum cair, hingga korek api gas dapat menimbulkan api jika
berada di ruangan tertutup dengan suhu yang tinggi. Ponsel yang di-charge
menggunakan power bank pun bisa memicu mobil terbakar karena panas yang
ditimbulkan.
2.
Jangan Abaikan Lampu Indikator
Panel indikator dipergunakan sebagai tanda
bahwa terdapat hal yang salah atau masalah di mobil. Contohnya, ketika
indikator suhu mesin naik artinya ada kemungkinan over heat. Jika tidak
ditangani dengan segera dapat memicu mobil terbakar.
3.
Melakukan Pengecekan Teratur
Tips lainnya adalah setiap mobil sebaiknya
harus dirawat dan diperiksa secara rajin dan rutin dalam menghindari
bagian-bagian tertentu yang rusak, seperti perubahan cepat pada tingkat bahan
bakar, cairan, atau suhu mesin; kabel retak, kendor atau masalah kelistrikan
(termasuk sekering yang putus lebih dari sekali); kebocoran oli atau cairan
hingga tutup oli tidak terpasang dengan benar.
Jika terjadi kebocoran dan lain sebagainya,
hal itu menandakan bahwa ada sesuatu yang salah dan dapat memicu terjadinya
kebakaran mobil.
4.
Menghindari Parkir di Dekat Sumber Api
Mobil dan motor tidak boleh diparkirkan di
dekat sumber api, seperti tempat sampah atau rumput yang dibakar.
5.
Menyimpan Kit Darurat dalam Mobil
Pemasangan alat pemadam api ringan (APAR)
di dalam kabin mobil menjadi upaya pemadam api ketika mobil terbakar. Tips
terakhir adalah konsultasikan kepada dealer resmi sesuai merek mobil tentang
berbagai jenis dan penempatan pemasangan APAR.