19 Januari 2022 Oleh superadmin
3 Tip
Dasar Menghadapi Banjir Saat Berkendara
Banjir terjadi di sejumlah wilayah Jakarta
pada hari ini. Banjir tersebut terjadi akibat hujan yang cukup deras mengguyur
Ibu Kota sejak pagi.
Kepala Pusat Data dan Informasi Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Mohamad Insaf, mengatakan 10
RT di Ibu Kota tergenang akibat curah hujan yang tinggi.
"Informasi genangan saat ini ada 10 RT
atau 0,033 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta," kata Insaf
dalam keterangan tertulis.
Selain itu, Satuan Lalu Lintas (Satlantas)
mencatat beberapa wilayah di Jakarta Pusat dan Jakarta Barat yang teredam air
akibat hujan mengguyur.
"Ruas jalan di Jakarta Pusat yang
terendam antara lain Jalan Letjen Suprapto, Jalan Gunung Sahari, Jalan
Kemayoran dan Jalan Kartini Raya," ujar Kasat Lantas Wilayah Jakarta Pusat
Kompol Purwanta dari keterangannya.
Berikut tip jitu menghadapi banjir saat berkendara:
1.Perhatikan
tinggi genangan air
Tinggi genangan air yang aman adalah
maksimal setengah dari tinggi ban mobil, lantaran ketinggian air masih di bawah
intake mesin, aki, dan sistem kelistrikan di ruang mesin.
Bersabar dan perhatikan mobil lain yang
menerjang banjir. Lebih baik lagi kalau ada mobil serupa sehingga bisa
dijadikan patokan. Patokan lainnya adalah pembatas jalan di tengah atau
trotoar. Kalau masih terlihat, artinya aman untuk dilewati.
2.
Pilih jalur paling tepat
Tentukan jalur yang ingin dilewati dengan
memilih genangan yang pa ling rendah serta bebas dari ham batan, seperti polisi
tidur, jalan rusak, atau lainnya. Ini bisa dilihat dari pergerakan mobil lain
di lokasi banjir. Jangan terlalu ke tepi, karena ada risiko turun ke bahu jalan
yang rendah atau bahkan masuk ke dalam lubang parit. Tapi juga hati-hati jangan
terlalu ke tengah karena bisa terantuk pem batas jalan atau masuk ke jalur
mobil dari arah berlawanan.
3.
Jaga jarak aman
Kecepatan konstan sangat penting untuk
memastikan tidak ada air masuk ke dalam ruang mesin. Oleh sebab itu, jaga jarak
aman dengan mobil di depan. Jalankan mobil setelah yakin mobil di depan tak
akan menghalangi laju sebagai langkah antisipasi bila mobil di depan mogok.