24 September 2021 Oleh Jlcmobil
Mendengar nama Suzuki, kebanyakan orang
Indonesia tidak perlu merasa asing lagi. Suzuki adalah salah satu produsen
mobil Jepang yang juga menikmati beberapa kesuksesan di Indonesia.
Seperti kita ketahui, Suzuki tidak hanya
memproduksi mobil, tetapi juga sepeda motor dan mesin untuk keperluan maritim.
Di Indonesia, Perjalanan Suzuki dimulai dengan perakitan dan penjualan sepeda
motor pada tahun 1969.
Saat itu, perusahaan Suzuki di Indonesia
bernama PT.Indohero Steel and Engineering Company (ISEI). Pusat perakitannya
sendiri terletak di Cakung, timur Jakarta.
Mengenai perakitan mobil pertama kali
dilakukan oleh PT.Indomobil Utama pada tahun 1975 di Pulogadung, Jakarta timur.
Mobil pertama yang dirakit adalah Pickup Suzuki ST10 dan sedan Suzuki Fronte.
Kedua mobil ini dibekali mesin dua langkah.
Kemudian pada tahun 1977, pusat perakitan
mobil Suzuki ini merakit Suzuki Jimny LJ80 atau lebih dikenal dengan Jimny
Jangkrik. Seiring dengan perakitan Suzuki Jimny, Suzuki di Indonesia juga mulai
merakit mobil pikap legendaris Suzuki ST20.
Di beberapa daerah mobil ini disebut Suzuki
Trunk karena suara khas mesin dua tak yang diusungnya. Seiring berjalannya
waktu, pasar otomotif di Indonesia juga terus berkembang. Hal ini menjadi salah
satu dorongan bagi Suzuki untuk mengembangkan pabriknya.
Dengan nama Suzuki Indomobil Sales, mereka
menargetkan tidak hanya pasar lokal, tetapi juga pasar luar negeri. Mereka
mengekspor berbagai produk otomotif ke negara-negara ASEAN. Perkembangan Suzuki
rupanya juga mendorong mereka untuk menghasilkan beberapa model andalan yang masih
dikenang hingga saat ini.
Beberapa di antaranya adalah Suzuki Jimny
SJ410, Suzuki Vitara, Suzuki Escudo, Suzuki Aerio, Suzuki Karimun, Suzuki
Forsa, Suzuki Amenity, dan Suzuki Esteem. Meski model yang dipasarkan Suzuki
saat ini jumlahnya relatif sedikit, Suzuki tetap berhasil membangkitkan minat
konsumen. konsumennya dengan menghadirkan berbagai varian mobil.
Beberapa model terbaru antara lain Suzuki
Ertiga, Suzuki XL7, Suzuki Carry, Suzuki Ignis, dan Suzuki Baleno hatchback.
Untuk mobil tersebut (kecuali Suzuki Carry), Suzuki mengandalkan platform
HEARTEC yang andal dan dinilai mampu meningkatkan kualitas.
Ada satu model Suzuki yang dinilai cukup
kontroversial dan agak sulit didapat dibandingkan model lainnya. Modelnya tak
lain adalah Suzuki Jimny. Harga yang relatif mahal dan unit yang terbatas
membuat mobil ini sangat diburu oleh para kolektor dan pecinta off-road.
Secara keseluruhan, mobil yang diproduksi
Suzuki memiliki kualitas yang tidak bisa dianggap enteng. Selain itu, harga
jualnya pun cukup bersaing. Demi kenyamanan konsumennya, Suzuki juga memiliki
jaringan dealer serta layanan dan layanan pendukung yang mudah ditemukan, baik
di kota-kota besar maupun di daerah lain yang jauh dari perkotaan.
Saat memasarkan kendaraan utilitas seperti
Suzuki Carry, tidak mengherankan jika Suzuki memiliki jaringan bahkan di daerah
terpencil. Suzuki saat ini memasarkan 11 model mobil dari segmen yang berbeda.
Di segmen MPV, Suzuki menghadirkan Suzuki Ertiga, XL7 dan Carry.
Kemudian di segmen SUV hanya ada Suzuki
Jimny dan di segmen crossover hanya ada Suzuki SX4 S Cross. Sedangkan untuk
segmen sedan, Suzuki menghadirkan Suzuki Ignis, Karimun Wagon R, Baleno dan
Karimun Wagon R GS. , ada Suzuki APV Luxury dan APV Arena.Suzuki Ertiga, Suzuki
Ignis dan Suzuki Karimun Wagon R adalah tiga model paling populer di antara
mobil Suzuki yang tersedia di Indonesia.
Nah, Berikut ini Daftar Dan Harga Lengkap
Mobil Suzuki Terbaru Dari Varian Terendah Hinga Paling Tinggi.
Harga Suzuki Ertiga :
Suzuki Ertiga 2021 mulai dari Rp 210,51
Juta hingga Rp 265,51 Juta
Harga Suzuki XL7 :
Suzuki XL7 2021 mulai dari Rp 236,15 Juta
hingga Rp 272,73 Juta
Harga Suzuki Jimny :
Suzuki Jimny 2021 mulai dari Rp 395,5 Juta
hingga Rp 411 Juta
Harga Suzuki Carry :
Suzuki Carry 2021 mulai dari Rp 155,5 Juta
hingga Rp 164 Juta
Harga Suzuki APV Luxury :
Suzuki APV Luxury 2021 mulai dari Rp 237
Juta hingga Rp 241 Juta
Harga Suzuki APV Arena :
Suzuki APV Arena 2021 mulai dari Rp 163,5
Juta hingga Rp 218 Juta